Susah tidur adalah salah satu problem yang sering dijumpai oleh orang dewasa. Tapi, tahukah Anda kalau kasus ini bisa juga menerpa anak-anak? Kasus anak susah tidur kadang-kadang susah diterka. Dikarenakan, jadi bisa situasi ini berasal dari penyebab yang tidak tentu. Pada sebuah hari, barangkali anak susah tidur karena asyik main, sementara di hari yang lain mereka sukar tidur lantaran ketakutan.
Situasi ini tentulah jangan didiamkan. Tidur adalah kebutuhan yang perlu buat perkembangan anak, jadi tentu butuh disanggupi. Buat menyelesaikannya, silakan kita pahami terlebih dulu penyebab-penyebab umum anak susah tidur.
Penyebab anak susah tidur
Anak umur 6-12 tahun memerlukan sekitaran 10-11 jam tidur tiap malam, sementara remaja perlu sekitaran 9 jam tidur tiap-tiap malam. Apabila kebutuhan itu tak tercukupi, karena itu perkembangan mereka dapat terusik.
Tersebut sejumlah penyebab anak susah tidur dan gelisah di malam hari yang bisa mengganggu perkembangan mereka:
1. Ketakutan
Berasa ketakutan waktu masuk jam tidur jadi salah satu penyebab khusus anak susah tidur. Saat mau tidur, beberapa anak berasa takut dapat kegelapan atau mungkin tidak senang sendirian.
Juga dalam fantasinya, mereka bisa dengar beberapa suara menakutkan yang makin membuat takut dan susah tertidur. Namun, bersamaan pertambahan umur, ketakutan ini kebanyakan dapat memudar.
2. Terlambat tidur
Terlambat tidur lantaran main hp, melihat TV, atau main games bisa menimbulkan anak susah tidur. Makin terlambat anak tidur, karena itu waktu tidurnya jadi kian larut. Ini dapat jadi rutinitas maka dari itu anak tidak bisa tidur lebih dini.
3. Mimpi buruk
Mimpi buruk jadi bisa penyebab anak tidur gelisah di malam hari. Mimpi buruk pada anak makin banyak berlangsung lantaran anak melihat film, acara TV, atau membaca narasi yang mengerikan, atau punya kandungan kekerasan saat sebelum tidur.
Anak yang kerap mimpi buruk, atau takut alami mimpi buruk, juga dapat kepelikan buat tidur. Masalah ini kerap kali membuat anak masih terpelihara karena takut mengenyam mimpi buruk apabila dia tertidur.
4. Terasa tidak nyaman
Apabila anak berasa tak nyaman karena kamar begitu panas, begitu dingin, sumpek, atau berisik, karenanya ini bisa bikin mereka sukar untuk tidur.
Membikin keadaan kamar yang nyaman paling penting buat menolong anak tidur dengan pulas. Disamping itu, rasa lapar yang mengganggu bisa pula membikin anak susah tidur.
5. Khawatir serta stres
Penyebab anak gelisah dan susah tidur malam mungkin saja datang dari rasa khawatir dan stres tentang beberapa perihal. Sebagai contoh stres karena “dibebani” pekerjaan sekolah yang banyak, permasalahan dengan kawan, diomelin orang tua atau guru, dll.
Tidak hanya itu, kebanyakan pekerjaan dapat membuat anak stres maka banyak pemikiran serta susah tidur.
6. Tersedianya perombakan besar
Pengubahan besar dalam kehidupan atau kegiatan rutin harian anak bisa menimbulkan problem tidur di anak. Perpisahan, kematian, sakit, atau berpindah ke kota baru bisa mengubah kebolehan anak buat tidur. Saat-saat sukar pada peralihan ini bisa membuat anak susah tidur.
7. Konsumsi cafein
Konsumsi soda atau minuman tambah energi bisa menimbulkan anak susah tidur. Beberapa tipe minuman bersoda, dan mayoritas minuman tambah energi dan gula tinggi punya kandungan cafein yang bisa mengganggu tidur.
8. Efek samping obat-obatan spesifik
Anak susah tidur dapat juga dipicu efek samping dari obat-obatan khusus yang disantapnya, seperti obat yang dipakai untuk ADHD, antidepresan, kortikosteroid, serta antikonvulsan. Obat-obatan itu dapat sebabkan insomnia di anak.
Disamping itu, ada banyak penyakit yang bisa menimbulkan anak susah tidur. Beberapa salah satunya yakni:
– Sleep apnea (masalah tidur di mana pernafasan terganggu)
– Asma yang membuat batuk-batuk
– Eksim yang mengakibatkan gatal-gatal
– Autisme, keterbelakangan mental, serta sindrom Asperger.